graha 59 - andalusiya wood
Headlines News :
Home » , » Objek Wisata di Bengkulu

Objek Wisata di Bengkulu



Ibukota Propinsi Bengkulu merupakan kota Pantai tua yang memilki peningalan Sejarah Ingris antara lain Benteng Marlborough, Monumen Thomas Parr, Tugu Hamillton, Kuburan Eropa. Disamping peningalan Sejarah Ingris kota Bengkulu mempunyai arti penting dalam rangkaian sejarah perjuangan bangsa yaitu sebagai tempat pembuangan Panglima Diponogoro, Sentot Alibasya, Sukarno yang kemudian menjadi Presiden I RI, dan Fatmawati Sebagai Ibu Negara dan Pahlawan Nasional.

Sebagai mata rantai warisan dan kekayaan Budaya Bangsa Indonesia. Perjalanan sejarah Propinsi Bengkulu mempunyai daya tarik bagi Bangsa-bangsa lain yang dapat mendorong kegiatan Pariwisata. Provinsi Bengkulu merupakan Propinsi di Indonesia yang menjadi bagian dari pemerintahaan Ingris pada abad ke 18. pada saat dipimpin oleh Gurbernur Jendral Raffles ditemukan bunga terbesar di Dunia dengan diameter kurang lebih 1 meter. Bunga tersebut kemudian diberi nama Rafflesia Arnoldy berdasarkan nama penemunya yaitu Raffles dan Dr. Arnoldi seorang ahli botani.

Sebagai Ibukota Propinsi, Kota Bengkulu terus berbenah diri dan menjadikan wilayah perairan dan pantainya sebagai kawasan wisata dengan daya tarik utama pantai berpasir putih dan kerindangan Cemara laut, yang didukung oleh sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang pariwisata lainya.

Berikut beberapa Objek Wisata yang dapat anda kunjungi di Provinsi Bengkulu

Pantai Panjang


Pantai Panjang Bengkulu
Objek wisata pantai panjang Merupakan pantai yang membentang sepanjang 7 km dengan potensi pasir putih dan di sepanjang pantai ditumbuhi oleh pohon cemara laut. Pantai yang juga dikenal dengan nama pantai gading cempaka ini terletak kurang lebih 4 km dari pusat kota.

Pantai Panjang adalah salah satu obyek wisata yang terletak di pusat kota Bengkulu. Pantai yang panjangnya lebih kurang 7 km ini merupakan pantai yang indah dengan pasir putih di sepanjang bibir pantainya ditunjang dengan pohon cemara pantai yang oleh masyarakat sekitar disebut pohon "Ru" menambah asri suasana pantai yang keindahnya diyakini tidak kalah dengan pantai Pataya Thailand, sebagai pelengkap keunikan pantai ini adalah dengan ombaknya yang besar sebagai ciri dari laut dari Samudera Hindia.

Pantai Panjang selalu ramai dikunjungi pada hari libur dan mencapai puncaknya pada hari hari Idul Fitri dimana masyarakat Bengkulu seakan tumpah ke obyek wisata ini.

Dan Pantai ini selalu menjadi agenda tahunan pada pergantian tahun sebagai sentral aktivitas penyambutan datangnya tahun baru.

Sebagai obyek wisata yang letaknya paling strategis ini maka sebagian bisnis pariwisata Bengkulu terpusat disini mulai dari perhotelan, restoran, cottage dan Pusat Perbelanjaan Modern (Mall) telah siap menanti kunjungan para tamunya. Selain itu berbagai aktivitas wisata atau rekreasi pantai yang dapat dilakukan antara lain seperti olah raga air dan pantai, panorama laut, sunset view, rekreasi keluarga dan out bound.  Fasilitas umum antara lain : jogging track, hotel, restaurant, cafe, kios cinderamata, pub dan diskotik.


Pulau Tikus

Pulau Tikus Bengkulu
Objek Wisata Pulau tikus adalah pulau karang kecil yang terletak di sebelah barat kota Bengkulu. Pada masa dahulu pulau ini merupakan tempat kapal-kapal berlabuh untuk berlindung dari hantaman badai ombak laut Samudra Indonesia. Ukuran pulau ini sekitar 60 x 100 meter dan di sini juga terdapat menara mercusuar.

Di sekitar pulau ini terdapat batu-batu karang  yang dihuni oleh berbagai jenis ikan dan sangat potensial sebagai wisata laut dengan aktivitas memancing, menyelam, dan snorking. Untuk mencapai pulau ini dapat ditempuh menggunakan kapal nelayan sekitar 30 menit dari pelabuhan lama Bengkulu ( pantai tapak paderi )

Potensi fauna di kawasan ini terdapat ekosistem karang dan biota laut, jenis karang yang ada di kawasan tersebut yaitu acroporase, poriter, fungia, pociIIopora, montipora, sarcophiton.

Untuk jenis satwa dan biota laut, di antaranya ikan-ikan, karang, kepiting dan udang, di sepanjang pantai Pulau Tikus terdapat pantai pasir putih yang pada malam hari menjadi lokasi penyu sisik (eretmocheIys imbricata) dan penyu hijau (cheloma mydas) naik ke darat untuk bertelur.

Ada beberapa jenis burung yang dapat dilihat di kawasan tersebut yaitu burung bangau hitam (egresa sacra), burung dara laut (duluca bicolor), burung kwak maling (nytcicuray sp) dan burung pecuk padi (polocrocoray sulsinostris). Sedangkan flora yang dominan tumbuh yaitu nyampiung (caiophylum inophylum), waru, ketapang (terminalia cetapa), kelapa (cocos nucifera Sp) dan lain-lain.


Sungai Air Berau Muko Muko

Air Jeram Sungai Berau Bengkulu
Objek wisata Sungai Air Berau yang berada di bantaran jalan lintas barat Bengkulu ini berpotensi menjadi lokasi kegiatan berburu ikan.Sungai Air Berau berjarak 30 Km dari Kota Mukomuko sangat cocok untuk wisata arung jeram, karena debit air deras dan penuh rintangan jika dijadikan lokasi arung jeram.

Selain air sungai yang jernih, di tempat ini juga banyak terdapat spesies ikan. Wisatawan bisa melakukan kegiatan menangkap ikan. Di bagian hulu sungai Air Berau terdapat air terjun dalam hutan perawan dan belum tersentuh masyarakat, sehingga para wisaatwan dapat menikmati kesejukan alam.

Pesona alam yang indah dan mempesona ini diyakini bisa mengundang para wisatawan dari luar Provinsi Bengkulu, terlebih sekarang sudah didukung adanya penerbangan rutin ke Kabupaten Mukomuko. Bahkan di hari jati kota Muko muko yang lalu diadakan lomba dayung sampan di sungai ini.


Kantor Pemerintahan Thomas Stamford Raffless

Rumah Dinas Gubernur Bengkulu
Thomas Stamford Raffles adalah Gubernur terakhir Inggris di Bengkulu sebelum akhirnya penguasaan terhadap Bengkulu di tukar oleh Pemerintah Kolonial Belanda dengan Pulau Kecil di ujung Semenanjung Malaka, ‘Singapura’. Dalam masa kekuasaannya Raffles tinggal di rumah ini yang selain digunakan sebagai tempat tinggal, juga dimanfaatkan untuk berbagai aktifitas dalam pemerintahannya.

Bangunan ‘Istana Gubenur’ ini terletak sekitar 300 meter ke arah Utara Benteng Marlborough. Diantara kedua bangunan penting ini terdapat Tugu Thomas Parr yang merupakan salah satu monumen penting baik bagi Bangsa Inggris maupun Bangsa Indonesia.

Konon cerita pada masanya terdapat terowongan bawah tanah yang menghubungkan Rumah Gubernur ini dengan sisi dalam Benteng Marlborough dengan melalui sisi bawah Tugu thomas Parr.


Rumah Pengasingan Bunga Karno

Rumah Pengasingan Bung KArno Bengkulu

Rumah Kediaman Bung Karno, Salah satu yang tidak kalah pentingnya bangunan bersejarah yang baik untuk dikunjungi. Adalah Rumah kediaman Bung Karno, rumah yang terletak di tengah Kota Bengkulu, tepatnya di jalan Sukarno Hatta Kelurahan Anggut Atas kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu.

Tahun pendirian rumah ini tidak dapat diketahui dengan pasti, rumah tersebut semula adalah milik seorang pedagang Tionghoa yang bernama Lion Bwe Seng yang disewa oleh orang Belanda untuk menempatkan Bung Karno selama diasingkan di Bengkulu.
Hingga sekarang ciri-ciri sebagai rumah Cina masih ada, yaitu lubang angin yang terdapat di atas jendela dan pintu bermotif huruf / ungkapan dalam bahasa Cina. Bung Karno yang memiliki nama kecil Kusno setelah diasingkan ke Endeh Flires sejak tahun 1934, kemudian dipindahkan ke Bengkulu pada tahun 1938.


Rumah Fatmawati Soekarno

Rumah Ibu Fatmawati Sukarno Bengkulu
Fatmawati adalah seorang wanita yang berasal dari Bengkulu, namanya menjadi harum karena beliau adalah salah seorang istri Ir. Sukarno President Republik Indonesia yang pertama, yang juga ibu dari Megawati Sukarno Putri. beliau pula wanita yang menjahit dan mempersiapkan Sang Saka Bendera pusaka merah putih yang berkibar di hari proklamasi 17 Agustus 1945. Beliau menjadi istri sah Ir. Sukarno saat Ir. Sukarno diasingkan di Bengkulu Tahun 1938.

Saksi sejarah tersebut berupa sebuah rumah yang terletak di Anggut Kota Bengkulu, berjarak kira-kira 600 meter dari rumah Sukarno. Di rumah terdapat bermacam koleksi antara lain foto-foto Fatmawati, pakaian, mebel dan lain-lain.


Makam Sentot Alibassyah

Makam Sentot Alibasya Bengkulu
Sentot Alibasyah adalah seorang panglima perang pendukung Pangeran Diponegoro, pada perang Diponegoro (1825-1830). Setelah kekalahan Pangeran Diponegoro, Sentot dan para pengikutnya dimanfaatkan oleh Belanda untuk memerangi kaum Paderi di Sumatera Barat. Karena dianggap bersimpati terhadap perjuangan kaum Paderi, akhirnya Sentot Alibasyah dibuang hingga akhir hayatnya di Bengkulu. Makam Sentot Alibasyah berlokasi di Desa Bajak, Kecamatan Teluk Segara.


Wisata Sejarah Benteng Fort Marlborough

Benteng Marlborought
Objek Wisata Bengkulu Fort marlborough. Setelah lebih kurang 140 tahun Pemerintah Inggris berada di Bengkulu, mereka banyak meninggalkan “warisan” peninggalan bersejarah. Salah satunya adalah Benteng Marlborough. Benteng Marlborough merupakan bangunan kokoh peninggalan Inggris yang dibangun pada 1713 hingga 1719 pada masa kepemimpinan Gubernur Joseph Collet. Nama benteng ini menggunakan nama seorang bangsawan dan pahlawan Inggris, yaitu John Churchil, Duke of Marlborough I. Benteng ini tergolong terbesar di kawasan Asia.

Peninggalan sejarah ini memiliki daya tarik yang besar karena kelangkaannya.
Benteng ini dulunya merupakan pusat pemerintahan kolonial Inggris yang menguasai Propinsi Bengkulu selama lebih kurang 140 tahun (1685-1825). Sehingga benteng ini pun masih memiliki bentuk yang sesuai dengan desain asli bangunan abad ke-17. Sungguh merupakan daya tarik yang jarang ditemukan di tempat lain.

Situs kawasan Benteng Marlborough ini berada dalam satu kawasan dengan objek wisata alam pantai, yaitu Pantai Tapak Paderi. Sehingga memberikan perpaduan objek wisata alam dan budaya. Kelengkapan kawasan ini sebagai objek wisata menjadi potensi besar untuk dapat menjadi objek wisata unggulan bagi Kota Bengkulu.


Rafflesia Arnoldii

Rafllesia Arnoldi

Habitat bunga Rafflesia di Hutan Lindung Bukit Daun sangat layak diusulkan sebagai situs warisan alam dan panorama yang diakui dunia, karena rafflesia adalah bunga terbesar di dunia.Sejarah penemuan bunga rafflesia juga terjadi di hutan hujan tropis wilayah Bengkulu oleh Thomas Stamford Raffles dan Dr Joseps Arnold pada 1818.
Apalagi dari 25 spesies rafflesia, jenis Rafflesia arnoldi adalah bunga dengan diameter paling lebar mencapai 100 cm, dan beratnya hingga 10 kilogram.

Share this post :
 
PROPERTI | MAGAZINE | TV | RADIO | SITEMAP
© 2014~2025 Graha 59 Network :: Global Business and Entertainment
Office: Jalan Ampera Raya No. 59, Jakarta 12560 - Indonesia
Telp/Fax: +6221-8765.4321 / 8765.4322 | Email: contact@graha59.com